TAHAPAN ANALISIS RISIKO

 

 

 

Disusun Oleh:

Bian Indah Kurnia Ancing (11117211)

Gladia Amiranti (12117575)

Jumaida Alviana (13117111)

Joshua Michael Haposan (13117091)

 

Dosen: Priyo Sarjono Wibowo SKom., MMSI.

Mata Kuliah: Audit Teknologi Sistem Informasi

 

 

FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI

UNIVERSITAS GUNADARMA

PTA 2020/2021

 

 

Analisis Risiko adalah metode untuk mengukur dan mengidentifikasi variabel yang bisa mengancam atau mencederai sebuah kesuksesan sebuah acara, proyek, rencana, program maupun bisnis dalam meraih tujuan. 

 

Analisis Risiko merupakan bagian dari manajemen risiko, yang teridiri dari langkah-langkah sebagai berikut :

·         Identifikasi kemungkinan kondisi, peristiwa, atau situasi negatif eksternal dan internal.

·         Penentuan hubungan sebab-akibat antara peluang kejadian, skalanya, dan kemungkinan dampaknya.

·         Evaluasi berbagai dampak di bawah asumsi dan probabilitas yang berbeda.

·         Penerapan teknik kualitatif dan kuantitatif untuk mengurangi ketidakpastian dari dampak dan biaya, kewajiban, atau kerugian.

Tahapan Analisis Risiko

Tahapan analisis risiko yang bisa menjadi bahan referensi selanjutnya adalah dari menteri keuangan Sri Mulyani yang sesuai dengan KMK No. 845/KMK.01/2016:

·         Pertama adalah mendata sistem kontrol internal yang telah dilakukan dari segala risiko yang ada. Contohnya adalah peraturan, SOP dsb.

·         Mengukur tingkat probabilitas adanya risiko berdasarkan parameter yang ada, di mana tingkatan tersebut ada 5 yakni, Hampir Pasti Terjadi, Sering Terjadi, Kadang terjadi, Jarang Terjadi dan Hampir Tidak Terjadi.

·         Mengukur tingkat akibat yang ada jika risiko terjadi. Ada 5 tingkatan parameter akibat yang ada, diantaranya adalah: Sangat Penting, Penting, Moderat, Minor, dan Tidak Penting.

·         Memastikan tingkat risiko. Berlandaskan pengukuran tingkat probabilitas dan akibat, kita dapat memastikan tingkat risiko dengan cara melihat Matriks Analisis Risiko.

·         Membuat peta/denah risiko. Merupakan cara untuk meletakan risiko pada setiap tempat yang relevan dengan matrik analisis risiko. Ini digunakan agar posisi setiap risiko bisa diketahui, apakah risiko dibawah standar garis selera risiko atau berada di luar penerimaan risiko. Berdasarkan matrik yang ada maka risiko akan bisa diketahui dan bisa ditangani lebih dini.

Sumber :

-         https://rizkypermanap.blogspot.com/2019/10/analisis-resiko.html

-          https://klc.kemenkeu.go.id/pusku-5-langkah-menganalisis-risiko/

 

Komentar